B
-
Program Studi Tata Rias dan Busana FSRD ISBI Bandung dirancang untuk melahirkan Sarjana Terapan Seni (S. Tr., Sn) bidang mode/fesyen yang unggul, berjati diri dan berdaya saing di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Untuk itu kurikulum pembelajarannya disusun berbasis practice-led research yang selaras dengan dinamika industri fesyen. Materi pembelajarannya meliputi keilmuan teori dan praktik di bidang fesyen, industri kreatif, humaniora. dan bidang ilmu lain yang relevan. Implementasi pembelajaran dilakukan melalui tatap muka di kelas. studio berbasis project, serta praktik kerja profesi di industri fashion dan kantong-kantong budaya yang aktivitasnya berkait dengan fesyen. Tugas Akhir mahasiswa dirancang khusus untuk melahirkan produk fesyen sesuai minat dan bakat mahasiswa, yakni: ready to wear/ready to wear deluxe, kostum pertunjukan, dan kostum karnaval (artwaer/wereable art). Tempat pelaksanaan penyajian karya diutamakan di ruang strategis seperti runway internasional Jember Fashion Carnival (JFC), catwalk nasional seperti Indonesia Fashion Week (IFW) dan Bandung Broadway (Bandung), galery dan ruang budaya lainnya yang bekerja sama dengan ISBI Bandung.
A. Pengkaji (Practiced Based Research)
Lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain memiliki kompetensi dalam hal meneliti, menganalisa karya/produk/artefak melalui metodologi tertentu dengan menghasilkan metode/teknik inovatif serta proses kreatif yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dari mulai menganalisa permasalahan, fenomena budaya kreatif dan isu isu mutakhir yang ada di masyarakat.
B. Praktisi (Practice Research)
Lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain memiliki kompetensi sebagai perancang, pencipta, kreator karya seni rupa, kriya dan desain berbekal kemampuan proses kreatif yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dari mulai menganalisa permasalah, fenomena budaya kreatif dan isu isu mutakhir yang ada di masyarakat. Merumuskan konsep dan metode pemecahan masalah yang relevan, mewujudkan ide dan konsep kedalam bentuk inovasi karya yang dipresentasikan, diterbitkan dan dipamerkan baik dalam skala lokal, nasional, regional dan atau internasional.
C. Pengelola Budaya Kreatif
Lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain yang memiliki passion dalam mewujudkan deseminasi berbagai bentuk dan jenis karya melalui pelatihan, workshop, seminar, terbitan artikel ilmiah, pameran, dan festival baik dalam skala lokal, nasional, regional dan atau internasional melalui jejaring kerjasama dengan berbagai mitra terkait.
D.Pamong Budaya
Lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain yang memiliki passion dalam mengawal, mendampingi, membina potensi potensi yang ada di lingkungan masyarakat tertentu baik yang bersifat tradisional, urban, dan atau modern sesuai dengan sentuhan perspektif bidang tertentu.
Konsep kurikulum yang digunakan merujuk pada konsep OBE (Outcome Based Education) dan MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang terintegrasi, adaptif dan inklusif, serta memberikan keluasan hak atas pengembangan kompetensi dan profesi seni-budaya, dan media visual peserta didik sesuai fasilitas jamannya.